Lima Cara Meningkatkan Pelayanan Publik dengan Teknologi

Lima Cara Meningkatkan Pelayanan Publik dengan Teknologi





Jika Anda tinggal di negara dimana listrik tidak ada atau jarang tersedia, Anda beruntung. Di negara Nepal, masyarakat senang ketika mereka mengalami gangguan listrik, bahkan hingga delapan jam sehari. Seperti Nepal, banyak negara di seluruh dunia berjuang untuk memberikan layanan terbaik bagi warga negara mereka. Tapi, terdapat hal-hal yang dengan perlahan dapat berubah melalui keterlibatan peran mereka.
Berikut lima contoh bagaimana meningkatkan pelayanan publik dengan teknologi:
1. Partisipasi Penganggaran
Di Republik Demokratik Kongo, warga Provinsi Selatan Kivu menggunakan "mSurvey" untuk mendapatkan informasi tentang rapat mengenai anggaran. Hanya dengan menggunakan ponsel. Mereka secara aktif dapat memantau, menemukan apa yang diputuskan pada pertemuan, dan mengevaluasi keputusan-keputusan tersebut melalui voting online. Proyek Partisipasi Anggaran mendorong akuntabilitas dengan aktif mengingatkan otoritas lokal dari komitmen mereka, sambil memastikan bahwa warga mendapatkan layanan dengan layak.
2. Mengatasi Tantangan Kebijakan
Seberapa sering Anda bersama memutuskan desain solusi untuk mengatasi masalah di kota atau negara? Warga Rio Grande Do Sul, Brasil yang mampu melakukan itu melalui inisiatif aspirasi yang diminta Gubernur. Lebih dari 60.000 warga telah mengajukan proposal via mobile, web dan pertukaran tatap muka untuk mengatasi tantangan kebijakan yang ditawarkan.
3. Memeriksa Toilet Sekolah
Sebuah alat monitoring masyarakat pada layanan pendidikan di Filipina disebut CheckMySchool menggunakan teknologi untuk memotivasi pemerintah mengenai hasil pembangunan. Misalnya, penduduk setempat menggunakan CheckMySchool untuk memilah laporan pada kualitas toilet di sekolah-sekolah. Otoritas pemerintah untuk menanggapi laporan. Pertama, dengan inspeksi dan kedua dengan menyediakan dana untuk meningkatkan fasilitas sekolah.
4. Transformasi hubungan antara warga negara dan pelayanan publik
Kerala, sebuah kota yang indah di India, menggunakan internet untuk meningkatkan pelayanan publik. Sebuah program yang disebut Akshaya mulai mengubah hubungan antara warga dan pelayanan publik. Akshaya memudahkan bagi masyarakat untuk memperoleh SIM atau menjaga pertanggungjawaban pemerintah. Akshaya berfokus pada efisiensi, kesetaraan dan transparansi pelayanan dengan mengurangi beban kunjungan fisik berbagai lembaga yang terpisah, menyediakan akses siap siaga untuk informasi, mengurangi kebijaksanaan pejabat, membatasi kebocoran dan korupsi dalam pemberian layanan.
5. Memberikan Feedback secara Real Time
Bukankah akan membantu jika Anda bisa dengan mudah melaporkan secara real-time, jika guru tidak muncul untuk mengisi kelas? OnTrack merupakan mekanisme keterlibatan yang memungkinkan warga untuk memberikan umpan balik kepada instansi pemerintah yang melaksanakan program yang dibiayai oleh Bank Dunia. OnTrack menggunakan SMS, web dan pemetaan interaktif untuk melibatkan warga negara yang dapat menahan pemerintah mereka dan meningkatkan pelayanan. OnTrack saat ini sedang dilaksanakan di Bolivia, Ghana, Nepal dan Zambia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Service Operation

Service Transition

Resume Model Bisnis E-Business